Penanaman Bibit Pohon
Mangga Oleh Pwisnu
Poto : Peoplenews. Id
Banjarbaru, Peoplenews. Id— Dalam rangka memperingati Hari Bumi Internasional 2025, Pimpinan Wilayah Ikatan Santri Nahdlatul Ulama (PWISNU) Kalimantan Selatan menggelar aksi peduli lingkungan bertajuk "Kekuatan Kita, Planet Kita". Aksi ini diwujudkan melalui penanaman 599 bibit pohon serta pelaksanaan Ngaji Lingkungan di sembilan pondok pesantren se-Kalsel. Rabu (23/4)
Kegiatan simbolis penanaman pohon dipusatkan di kawasan Masjid Agung Banjarbaru, sebelum dilanjutkan ke sejumlah pondok pesantren lainnya, di antaranya: Ponpes Wali Songo, Ponpes RMA, Ponpes Daarul Ilmi, Ponpes Nurul Ma'ad, dan Ponpes Karamatul Aulia.
Ketua PWISNU Kalimantan Selatan, Dr. H. Zainal Ilmi, S.Ag., M.Pd.I., CMH, menegaskan bahwa peringatan Hari Bumi harus menjadi momen reflektif dan gerakan nyata bagi para santri dan kader ISNU untuk menjaga bumi sebagai amanah dari Sang Pencipta.
"Ber-ISNU harus impactful bagi umat. Saya menyarankan kepada semua pengurus ISNU dari PW, PC, hingga PAC se-Kalsel untuk memulai gerakan '1 kader ISNU, 1 pohon'. Selain itu, mari kurangi penggunaan barang tak ramah lingkungan seperti kantong plastik dan mulai menggunakan energi terbarukan seperti matahari, angin, air, dan panas bumi. Energi bersih akan membawa kita pada kehidupan yang sehat, nyaman, dan berkelanjutan," ungkap Zainal.
"Sebagai khalifah di muka bumi, saya berharap keluarga besar ISNU memiliki rasa tanggung jawab terhadap alam. Merawat alam adalah ibadah. Merusak alam adalah dosa ekologis. Menanam pohon tidak hanya menjadi warisan, tapi juga amal jariyah karena manfaatnya terus mengalir untuk manusia," tambahnya.
Zainal juga menyampaikan bahwa PWISNU Kalsel mendapat amanah langsung dari Ketua Umum PP ISNU, Prof. Dr. Phil. H. Kamaruddin Amin, M.A., untuk terlibat dalam gerakan nasional penanaman 1 juta pohon oleh kader ISNU di seluruh Indonesia.
"Kami juga mendukung kebijakan Kementerian Agama di bawah pimpinan Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, MA, yang mencanangkan penanaman 1 juta pohon matoa. ISNU Kalsel juga telah menanam ratusan pohon matoa sebagai bagian dari gerakan ini," tutup Zainal.
Sekjen Kemenag RI, Prof. Kamaruddin Amin, turut mengapresiasi gerakan ini yang menurutnya sejalan dengan visi Islam sebagai agama rahmatan lil ‘alamin, termasuk terhadap lingkungan.
PWISNU berharap kegiatan ini bukan hanya seremonial tahunan, melainkan menjadi bagian dari komitmen berkelanjutan pesantren dan santri untuk menjadi pelopor perubahan dan pelestari bumi.
Ebi
